Assalamualaikum Wr Wb.

Sahabat CreACTIVE , Kali ini saya akan mengulas tentang permasalahan Sosial Budaya untuk tugas Kuliah saya. Berikut beritanya……

Jumat, 26/09/2014 20:51 WIB

Cegah Kekerasan pada Anak-anak Surabaya, Risma Bangun Rumah Sahabat Anak

Zainal Effendi - detikNews

Jakarta - Banyaknya kasus kekerasan pada anak membuat Wali Kota Tri Rismaharini akan membuat rumah singgah bagi anak-anak di Surabaya. Rumah tersebut nantinya akan dilengkapi psikiater dan psikolog untuk menampung curhat anak-anak Surabaya.

Wali Kota yang diusung PDIP itu mengaku akan membuat dua rumah yakni, Rumah Sahabat Anak dan Halo Anak Surabaya.

"Keduanya nanti bisa jadi sahabat dan tempat curhat sehingga bisa mengeluarkan yang terpendam di hatinya. rumah sahabat anak kita lengkap psikolog dan psikiater," ujarnya pada wartawan usai hadiri Peringatan Hari Anak Nasional di Empire Palace Surabaya, Jumat (26/9/2014).

Sedangkan Halo Anak Surabaya, anak-anak bisa mencurahkan permasalahannya melalui telepon di nomor 08001111000 dan 031-5462233.

Menurut Kepala Bappeko ini, Rumah Sahabat Anak dan Halo Anak Surabaya sangat penting untuk mengontrol tumbuh kembang anak-anak Surabaya. Karena, kata dia, anak secara tidak sadar bahwa di luar ancaman dan gangguan sangat luar biasa, terkadang mereka bisa terjebak di dalamnya.

"Untuk itu, melalui Rumah Sahabat Anak dan Halo Anak Surabaya ini mampu mengarahkan mereka agar tidak terjerumus ke hal-hal negatif," ujar dia.

Pemilik gelar serjana S1 arsitektur ini juga mengungkapkan selama ini pihaknya sudah bekerja sama dengan perguruan tinggi swasta dan negeri untuk menangani masalah anak dengan mengirimkan psikiater dan psikolog.

Risma tidak ingin anak-anak Surabaya menyalurkan permasalahannya ke hal negatif karena tidak ada tempat curhat.

"Bagi kita itu masalah kecil dan sepele bagi kita. Tapi bagi mereka, tidak. Kita harus buat tempat untuk mereka," ungkapnya.

(ze/rmd)

Sahabat CreACTIVE, Permasalahan kekerasan pada Anak – anak merupakan permasalahan yang cukup menghawatirkan di Indonesia. Dimulai dari Perilaku menyimpang anak, Eksploitasi anak oleh orang tuanya sendiri, hingga perdagangan anak di usia dini. Hal tersebut tentu merupakan coretan di wajah Indonesia kita bukan ?

Permasalahan kekerasan pada anak juga diikuti oleh perkembangan anak yang kian bobrok pada masa kini. Maraknya tawuran pelajar, Perilaku seks bebas serta tindakan narkotika mulai dilakukan oleh anak-anak remaja. Kurangnya pendidikan dan sosialisasi merupakan penyebabnya.

Seperti yang kita ketahui, banyak sekali anak-anak yang terlantar di jalanan. hal itu cukup menyita perhatian kita. Banyak sekali di antara mereka yang dipaksa untuk mengamen bahkan ada juga yang dipaksa untuk melakukan tindakan kriminal.

Lingkungan yang buruk tentu dapat membuat pola pikir buruk bagi mereka. Rusaknya moral anak oleh lingkungan merupakan hal yang sudah tidak asing lagi bagi kita. Narkoba, Seks bebas, Tawuran dan lain lain merupakan contoh dari rusaknya moral anak bangsa. Hal ini tentu harus kita cegah sedini mungkin

Banyak cara untuk mencegah hal buruk itu terjadi. Program yang di canangkan oleh Ibu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini merupakan salah satu contoh pencegahan terhadap hal hal buruk yang terjadi pada anak-anak, khususnya anak anak jalanan. selain untuk menampung, Mereka juga diberi bimbingan psikologis agar mereka lebih terarah perkembangan dirinya menuju dewasa. Hal ini tentu sangat baik bagi perkembangan mereka.

Menurut saya, Selain rumah singgah kita dapat membuat sekolah Gratis Khusus pelatihan Softskill agar mereka yang tidak sempat mengenyam pendidikan mendapatkan pelathan khusus agar mereka mempunyai bekal untuk membuka usaha sendiri. Selain itu sekolah Softskill ini juga dapat membuat mereka mendapatkan mata pencaharian baru dari hasil berjualan barang barang yang mereka buat di sekolah mereka.

Pendidikan yang baik tentu merupakan bekal yang baik bagi Perkembangan Moral anak. Di sekolah tentu juga diajarkan cara bersosialisasi, Team Work, Dan juga ilmu yang dapat membantu Anak agar terhindar dari kekerasan.

Selain dari itu, Dari pihak Internal juga dibutuhkan dukungan untuk mencegah perilaku menyimpang anak. Sebagai orang tua harusnya kita lebih meluangkan waktu kita kepada anak anak kita, karena waktu waktu terbaik bagi anak adalah saat saat bercengkrama bersama orang tuanya. Ada baiknya sebagai orang tua juga mengajarkan nilai moral dan nilai agama kepada anak anak, agar mereka jadikan nilai moral dan nilai agama tersebut menjadi pondasi awal mereka agar terhindar dari perilaku menyimpang tersebut.

Kita sebagai generasi muda harus mencegah terjadinya kekerasan pada anak-anak

Karena bagaimanapun juga mereka adalah generasi pembaharuan Bangsa Indonesia. Kita harus mengayomi mereka agar mereka dapat terhindar dari kekerasan tersebut. Sekian tulisan Blog saya kali ini, Kurang lebihnya mohon maaf.

Wassalamualaikum Wr Wb

Source : 1. http://news.detik.com/read/2014/09/26/205153/2702791/10/cegah-kekerasan-pada-anak-anak-surabaya-risma-bangun-rumah-sahabat-anak?9922032