Tugas 1A - Pembuatan Lilin menggunakan Blender

Tutorial Pembuatan Lilin menggunakan Blender

Universitas Gunadarma

3IA01

Group 1 :

1. Farhan Alfarisi  53414950

2. M Hermas Yuda P 57414305

3. Daniella Marsha 52414524

4. Rendytio Arifian P 59414055

5. M Taufiq Akbar 57414564

6. Singgih Aji P 5A414293

Tutorial Pembuatan Lilin menggunakan Blender

1. Software yang digunakan dalam pembuatan Lilin Sederhana ini menggunakan Aplikasi blender. Buka Aplikasi Blender yang sudah anda install sebelumnnya.

2. Tambahkan mesh cube dengan cara klik “shift+A” (Add) → Mesh → Cube, seperti gambar berikut

3. Seleksi bagian atas cube dengan cara menyeleksi tiap vertex bagian atas

4. Tampilkan mesh cube dalam kondisi tampak atas dengan menekan numpad 7 dan hapus bagian sisi kanan, kiri dan atas cube dengan cara “ctrl+x”

5. Atur (Scale) cube sesuai dengan yang diinginkan dengan cara klik “s”

6. Ubah nama cube menjadi “Placeholder” untuk mempermudah dalam mengatur mesh

7. Tambahkan Curve → Circle dengan cara “shift+A” (Add) → Curve → Circle yang akan digunakan sebagai wadah lilin

8. Ubah tampilan dari “Object Mode” menjadi “Edit Mode” dengan menekan button
   “tab” dan tampilkan circle dalam kondisi tampak kanan dengan menekan numpad 3
9. Atur (scale) ukuran circle sesuai dengan yang diinginkan dengan cara klik “S”

10. Buatlah circle utama agar dapat terhubung dengan circle setelahnya dengan cara klik “L” dan duplicate circle tsb. dengan cara menekan button “shift+D” seperti gambar berikut,

Atur (scale) ukuran circle sesuai dengan yang diinginkan

11. Ubah tampilan dari “Edit Mode” menjadi “Object Mode” dengan menekan button
    “tab” dan seleksi semua object dengan terlebih dahulu menyeleksi circle kemudian cube (Placeholder)

Ubah tampilan menjadi “Edit Mode”

Kemudian klik “Add Surface” pada bagian “Tools”

12. Aturlah Cross = 30 dan Follow = 4 pada saat kita klik “Add Surface” yang terletak di pojok kiri bawah dari tampilan layar

13. Ubahlah tampilan menjadi “Object Mode” dan seleksi vertex bagian bawah circle agar dapat ditarik ke arah bawah sesuai koordinat z dengan cara menekan “e+z”

           

14. Hapuslah bagian cube-nya saja dengan cara seleksi mesh dan klik “X” (Delete) → Vertices

15. Kemudian, klik “E+S” pada vertex-vertex yang sudah di seleksi sebelumnya untuk ditarik ke titik tengah dan setelah itu klik “alt+M” agar bidang tertutup rapat

       

16. Apabila sudah, add modifier “Subdivision Surface” dengan nilai View = 3 dan Render = 2, seperti gambar berikut

17. Tampilkan object dalam tampak atas dengan cara klik numpad 7 dan seleksi vertex bagian atas circle seperti gambar berikut,

18. Tariklah vertex-vertex yang sudah di seleksi sebelumnya ke arah dalam dengan cara klik “E+S” seperti gambar berikut,

19. Tarik kembali vertex-vertex tsb. ke arah bawah dengan cara klik “E+Z” seperti gambar berikut,

20. Dan, tarik kembali vertex-vertex tadi ke arah dalam dengan cara klik “E+S” seperti gambar berikut,

21. Rapihkan tiap sudut lingkaran dengan menambahkan garis pada lingkaran tersebut dengan cara klik “ctrl+R” dan letakkan di sudutu yang ingin diperjelas sudutnya seperti gambar berikut,

               

22. Apabila sudah, ubah tampilan menjadi “Object Mode” dan tambahkan mesh dengan cara klik “shift+A” (Add) Mesh  → Cylinder seperti gambar berikut,

23. Aturlah nilai Vertices = 16 dan ubahlah Cap Fill Type menjadi Nothing seperti gambar berikut,

24. Seleksi cylinder tersebut dan ubah tampilan menjadi “Edit Mode” dengan cara klik “tab” seperti gambar berikut,

25. Ubahlah tampilan object dari “Solid” menjadi “Wireframe” seperti gambar berikut,

                

26. Aturlah (Scale) ukuran cylinder dengan cara klik “S” sesuai dengan yang diinginkan seperti gambar berikut,

Ubah tampilan object menjadi “Solid” seperti gambit berikut,

27. Seleksi vertex-vertex bagian atas cylinder dan klik “E+S” untuk menarik vertex-vertex tersebut ke arah dalam seperti gambar berikut,

               

28. Selanjutnya, seleksi beberapa vertex dan klik “F” untuk menghubungkan antar vertex tersebut seperti gambar berikut,

 

29. Seleksi cylinder dan tambahkan modifier “Subdivision Surface” dengan nilai View = 3 dan Render = 2 seperti gambar berikut,

30. Tambahkan lagi modifier “Displace” untuk memberikan efek lilin seperti gambar berikut,

31. Klik “Texture” → New → Type dan pilih “Clouds” pada type texture seperti gambar berikut,

32. Seleksi bagian tengah atas cylinder yang telah dibuat sebelumnya dan tariklah ke arah bawah dengan cara klik “G+Z” seperti gambar berikut,

           

33. Dan, aturlah modifier “Displace” seperti gambar berikut,

           

34. Dan, tambahkan lagi modifier “Subdivision Surface” yang berbeda dengan modifier “Subdivision Surface” sebelumnya dengan memberikan tanda checklist pada “Optimal Display” dan nilai View = 1, Render =1 seperti gambar berikut,

                  

35. Setelah itu kita buat sumbu untuk lilin tersebut. Sumbu tersebut bisa kita buat menggunakan silinder yang dikecilkan. Pertama tama kita select atas dari bagian lilin tersebut lalu kita add Cylinder dan kecilkan sesuai dengan bentuk sumbu lilin pada umumnya. Seperti gambar di bawah ini.

36. Setelah itu kita berikan dasar dari lilin tersebut. Pindahkan kursor ke tengah lalu Add >> Mesh >> Plain. Dan scale sesuai dengan besar dari penampang lilin tersebut.

37. Modelling dari Lilin telah selesai. Langkah selanjutnya adalah memberikan efek cahaya pada lilin tersebut agar terlihat lebih realistis. Pindahkan kursor blender ke tengah lalu masukan Lamp >> Point dan letakan point tersebut pada ujung dari sumbu lilin tersebut. Dan ubah mode Light tersebut menjadi Area dengan size 1.

38. Setelah itu kita masuk ke mode node editor. Kita buat semua material pada tiap object (Lilin,Wadah,Sumbu,dan penampang). Namai Material tersebut sesuai dengan nama object. Seperti gambar di bawah ini

39. Sebelum lanjut ke dalam Render Cycler. Kita ubah warna dari World project tersebut ke hitam pekat agar tercipta suasana yang gelap. Seperti gambar di bawah ini.

40. Masuk ke dalam Node Editor kembali , pilih material pada lilin tersebut. Hapus Diffuse BDSF. Dan Masukkan Subsurface Scattering ,Glossy BDSF, dan Mix Shader. Dan setting seperti gambar di bawah ini.

41. Pada Wadah lilin tersebut. Masukan Glossy BDSF dan Mix Shader. Glossy dan Diffuse kita gabungkan ke dalam Mix Shader. Dan lakukan setting seperti di bawah ini agar wadah lilin tersebut memiliki warna keemasan.

42. Lalu pada Penampang dari lilin tersebut, Hampir sama seperti lilin , Pertama Hapus Diffuse BDSF. Dan Masukkan Subsurface Scattering ,Glossy BDSF, dan Mix Shader. Dan setting seperti gambar di bawah ini.  Hal ini ditujukan agar penampang memantulkan efek cahaya dari lilin tersebut.

43. Pada sumbu lilin tersebut , kita kombinasikan Diffuse dengan Subsurface agar terlihat seperti sumbu terbakar pada umumnya. Seperti gambar di bawah ini.

44. Pada Light Point sumbu tersebut , kita ubah warna dari Emmision nya menjadi rada kekuningan seperti cahaya lilin pada umumnya. Seperti gambar di bawah ini.

45. Setelah mengatur dari sisi pencahayaan , Untuk mengatur posisi pandangan kamera, tekan N, lalu checklist pada bagian Lock to Cursor dan Lock Camera to View. Agar hasil Render dapat sesuai dengan pandangan kamera tersebut.
46. Kemudian kita lihat tampilan rendernya dengan mengklik Shift+Z
47. Proses terakhir yaitu proses rendering. Pada properties bagian Render (icon yang bergambar kamera), kita checklist Transparent yang ada pada bagian Film.

48. Kemudian kita atur juga dimensi dan format save dari Rendered Image yang telah kita buat

49. Lalu klik Render. Tunggu proses rendering yang sedikit memakan waktu cukup lama.

50. Hasil Akhirnya seperti gambar di bawah ini.

Untuk File Tutorial lengkapnya bisa di Download disini :
https://drive.google.com/open?id=1N-iGbEdGf8J3pqd2lGBWD8ecsBnJ6em-vBddRfz1RGU

Untuk File Blender dapat Di download Disini :
https://drive.google.com/open?id=0B6U1TeqL_JSdLUczT211al9SM00